www.beritacepat.id – Pembalap muda Indonesia, Veda Ega Pratama, siap untuk bersaing ketat di ajang balapan internasional. Pada seri keempat Red Bull Rookies Cup 2025 yang digelar di Sirkuit Mugello, Florence, ia berhasil merebut posisi start kedua dengan waktu yang sangat kompetitif.
Dengan catatan waktu 1 menit 59,926 detik, Veda hanya terpaut 0,109 detik dari pembalap asal Spanyol yang meraih pole position, Brian Uriarte. Usahanya yang keras selama sesi kualifikasi membuatnya optimis menghadapi balapan yang akan datang.
Selama sesi latihan bebas FP1 dan FP2, Veda mengaku mengalami beberapa kesulitan, namun ia mampu menemukan ritme yang lebih baik saat kualifikasi. Hal ini menunjukkan kemajuan yang signifikan dalam mengatasi tantangan di lintasan balap.
Perjalanan Veda Ega di Red Bull Rookies Cup 2025
Di ajang Red Bull Rookies Cup, Veda menunjukkan konsistensi dalam performanya. Meskipun beberapa kali menghadapi rintangan, terutama ketika mengalami cedera yang memaksanya absen di beberapa balapan sebelumnya, ia tetap bertahan dalam persaingan.
Pembalap muda berbakat ini saat ini berada di posisi ketujuh klasemen sementara dengan total 42 poin. Dengan semangat juang yang tinggi, ia bertekad untuk terus memperbaiki peringkatnya dan membuktikan kemampuannya di dunia balap.
Veda bukanlah satu-satunya pembalap Indonesia yang berkompetisi di seri ini. Kiandra Ramadhipa, rekan senegaranya, juga berpartisipasi dan akan memulai balapan dari posisi ke-16, setelah mencatatkan waktu 2 menit 0,966 detik di sesi kualifikasi.
Strategi dan Teknik Balap di Sirkuit Mugello
Sirkuit Mugello dikenal karena desainnya yang menantang dan cepat, sehingga setiap pembalap harus memiliki strategi yang matang. Veda berusaha untuk mencari jalur tercepat dan melakukan penyesuaian posisi tubuh yang tepat saat mengemudikan motornya.
Setelah sesi kualifikasi, Veda mengungkapkan bahwa ia merasa lebih nyaman dan percaya diri. Ia menekankan pentingnya mencoba berbagai hal untuk menemukan ritme yang tepat dalam balapan.
Salah satu teknik yang diterapkan Veda adalah memahami setiap tikungan dan karakteristik lintasan. Pendekatan ini membantunya untuk mengoptimalkan performa motornya dan memaksimalkan kecepatan di lintasan.
Tantangan dan Harapan di Balapan Mendatang
Setiap balapan menghadirkan tantangan tersendiri, dan Veda menyadari bahwa faktor-faktor eksternal seperti cuaca juga sangat mempengaruhi. Ia berkomitmen untuk tetap fokus dan beradaptasi dengan perubahan kondisi yang mungkin terjadi di lapangan.
Dengan dukungan tim dan penggemar, Veda berharap dapat mencapai hasil yang memuaskan dalam balapan kedua yang dijadwalkan berlangsung. Untuk itu, ia bersiap-siap dan terus berlatih untuk meningkatkan kemampuannya.
Selain itu, Veda memiliki harapan untuk meraih podium di balapan kali ini. Target tersebut bukan hanya untuk dirinya, tetapi juga untuk mengharumkan nama Indonesia di kancah balap internasional.
