Perbedaan Belanja Skincare Milenial dan Gen Z, Milenial Lebih Memilih Serum

www.beritacepat.id – Dalam dunia perawatan kulit, pergeseran preferensi antara generasi milenial dan generasi Z menjadi topik yang menarik. Setiap generasi memiliki pendekatan yang berbeda dalam memilih produk perawatan kulit yang sesuai dengan kebutuhan mereka. Hal ini menimbulkan pertanyaan tentang bagaimana satu generasi dapat mempengaruhi cara generasi selanjutnya dalam merawat kulit mereka.

Untuk memahami lebih lanjut, mari kita lihat bagaimana inovasi dan informasi mempengaruhi dua kelompok usia ini. Menurut survei, perbedaan ini tidak hanya terbatas pada jenis produk yang dipilih, tetapi juga pada frekuensi pembelian dan cara mereka menemukan informasi mengenai produk tersebut.

Perbedaan Preferensi Produk Skincare antara Generasi Milenial dan Gen Z

Generasi milenial lebih cenderung memilih serum sebagai produk utama dalam rutinitas skincare mereka. Mereka percaya bahwa serum mengandung bahan aktif yang mampu memberikan perbaikan pada kulit yang telah terbukti efektif. Di sisi lain, generasi Z lebih memprioritaskan penggunaan sunscreen karena kesadaran mereka akan pentingnya perlindungan kulit dari sinar matahari semakin meningkat.

Data menunjukkan, milenial mungkin membeli skincare setiap 1 hingga 3 bulan, sementara gen Z membeli skincare saat produk mereka habis atau saat ada penawaran menarik. Perbedaan ini menggambarkan pola belanja yang dipengaruhi oleh gaya hidup dan prioritas yang berbeda di antara mereka.

Strategi Memasuki Pasar Skincare untuk Generasi Muda yang Berbeda

Untuk menjangkau kedua generasi ini, merek skincare perlu menerapkan strategi komunikasi yang berbeda. Misalnya, milenial cenderung mencari informasi mengenai produk dari artikel dan ulasan, sedangkan gen Z lebih terpapar pada media sosial. Oleh karena itu, pemasaran melalui influencer di platform seperti TikTok menjadi kunci untuk menarik perhatian generasi Z.

Penting bagi merek untuk memahami perilaku konsumen yang terus berkembang ini. Memastikan bahwa mereka mengikuti tren dan memperhatikan kebutuhan generasi muda akan membantu brand dalam menciptakan produk yang tidak hanya relevan, tetapi juga mampu menarik perhatian kedua kelompok ini. Dalam dunia yang terus berubah, adaptasi menjadi langkah kunci dalam menjaga keunggulan kompetitif.