www.beritacepat.id – Puluhan ribu pengunjung merayakan dimulainya festival lari banteng San Fermin pada Minggu (6/7). Dengan rasa antisipasi yang tinggi, lebih dari 25 ribu orang berkumpul untuk mengikuti momen bersejarah ‘encierros’ atau lari bersama banteng yang telah menjadi tradisi selama berabad-abad.
Festival ini tidak hanya menarik perhatian lokal, tetapi juga wisatawan dari berbagai belahan dunia yang ingin menyaksikan salah satu perayaan paling terkenal di Spanyol. Para pengunjung mengenakan pakaian putih dengan syal merah, simbol tradisi San Fermin, menjadikan suasana semakin meriah.
Ribuan orang berkumpul di Plaza del Ayuntamiento, di mana mereka bersorak-sorai menantikan pembukaan festival. Keterlibatan komunitas dalam acara ini sangat terlihat, memperlihatkan bagaimana budaya dan tradisi dapat menyatukan banyak orang dalam kegembiraan.
Meriahnya Pembukaan Festival dan Makna di Baliknya
Pembukaan festival ini dimulai dengan tradisi menyalakan kembang api yang dikenal sebagai Chupinazo, menandai secara resmi dimulainya rangkaian acara selama delapan hari ke depan. Suara petasan dan sorakan pengunjung memenuhi udara, menciptakan suasana yang penuh energi dan semangat.
Banyak pengunjung membawa atribut Palestina seperti bandana dan bendera sebagai bentuk solidaritas, menunjukkan bahwa festival ini bukan hanya tentang lari banteng, tetapi juga tentang menyuarakan dukungan kepada isu-isu global. Momen ini memberikan dimensi baru pada festival yang telah lama dianggap sebagai perayaan lokal.
Selama acara, para aktivis berperan penting dengan mengekspresikan dukungan mereka melalui berbagai tindakan simbolis yang terencana. Ini memberikan sentuhan yang sangat emosional pada perayaan ini, menunjukkan bagaimana perayaan budaya dapat digunakan untuk mengekspresikan nilai-nilai social yang lebih luas.
Sejarah Festival Lari Banteng San Fermin yang Kaya Tradisi
Festival San Fermin telah ada sejak abad ke-16, berakar dari tradisi merayakan Santo Fermin, pelindung kota Pamplona. Awalnya, acara ini lebih banyak terkait dengan kegiatan keagamaan, namun seiring waktu, unsur pesta dan olahraga muncul dan berkembang.
Ketika kita melihat kembali sejarah festival ini, terlihat bagaimana festival ini telah tumbuh dan berubah. Dari sekadar perayaan lokal, kini San Fermin telah menjadi daya tarik internasional yang menyedot perhatian ribuan wisatawan setiap tahunnya.
Ritual lari banteng, atau ‘encierro’, dimulai dari pagi hari dan menarik banyak orang untuk berpartisipasi. Rasa adrenalin dan keberanian yang dituntut dari peserta membuat momen ini menjadi salah satu yang paling mendebarkan dalam festival.
Keamanan dan Tantangan dalam Festival Tradisional
Dari tahun ke tahun, aspek keamanan menjadi perhatian utama bagi penyelenggara festival lari banteng. Walaupun sudah ada berbagai upaya untuk meningkatkan keselamatan, insiden tetap bisa terjadi, dan banyak yang berisiko saat berlari di depan banteng yang terkenal cepat.
Para peserta diimbau untuk selalu mematuhi aturan yang ditetapkan selama lari banteng. Penjagaan ketat oleh petugas keamanan juga dilakukan untuk memastikan bahwa semua orang dapat menikmati festival dengan aman.
Dengan banyaknya orang yang terlibat, tantangan dalam menjaga ketertiban publik juga menjadi fokus utama. Penyelenggara berupaya keras untuk menjaga atmosfer penuh semangat namun tetap aman bagi semua orang yang hadir.